DPRD Jabar Hj Ijah Hartini Harap Limbah Kelapa Terus Diolah Sehingga Bernilai Ekonomis
Detiktoday.com – Anggota DPRD Jabar Hj Ijah Hartini berharap petani milineal asal Desa Cintakarya, Kecamatan Parigi, Kabupaten Pangandaran terus dapat mengolah limbah sabut kelapa.
“Limbah sabut kelapa yang tadinya tidak berguna, kini di tangan petani milenial diolah menjadi cocopeat atau media tanam dan bahan baku isian jok kendaraan mewah atau cocofiber,”ujar Politisi PDI Perjuangan.
Bisnis ini bermula dari perkumpulan pemuda yang aktif di DKM masjid merubah hidup menjadi mandiri dan memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Dari situlah mereka sepakat melihat banyaknya limbah dari kelapa yang termasuk kategori limbah dan dianggap meresahkan lingkungan diolah agar menjadi bermanfaat.
“Diharapkan ke depannya masyarakat di Pangandaran khusunya dan di Jawa Barat umumnya, dapat menciptakan inovasi inovasi baru yang mampu membawa nama baik wilayahnya, serta dapat meningkatkan perekonomian di wilayah sendiri,” ungkapnya.
Ijah Hartini mengatakan perkebunan dan usaha kelapa di Kabupaten Pangandaran yang melimpah dan tersebar di beberapa kecamatan.
Bahkan, lanjut Ijah menuturkan kedua produk telah diciptakannya menjadi nilai ekonomis dan telah merambah ke pasar dalam dan luar negeri. Maka hal ini patut diapresiasi dan perlu mendapat dukungan dari pemerintah daerah.
“Petani milenial dibawah bimbingan koperasi produsen mitra kelapa Pangandaran sudah mampu mengekspor ratusan ton cocopeat ke Yokohama, dan Nagoya, Jepang,”tuturnya.
