ADHIKARYA PARLEMEN

Iis Turniasih Harap Program Rutilahu Terus Dioptimalkan

Detiktoday.com – Anggota Komisi IV DPRD Jabar, Hj. Iis Turniasih masih kerap menerima keluhan warga soal kondisi rumahnya. Hal itu dikarenakan biaya yang diberikan untuk rutilahu tentunya tak bisa memperbaiki secara keseluruhan rumah. Sehingga rutilahu, kemungkinan besar akan selalu ada secara bergantian.

“Kita ketahui, nilai bantuan per unit rumah yang diberikan yakni Rp 20 juta. Hitungannya adalah belanja bahan Rp17,5 juta, BOP Rp2 juta, upah kerja minimal Rp2juta, dan administrasi BKM/LKM maksimal Rp500 ribu. Tentu saja nilai tersebut masih dirasakan minim, tetapi pemerintah dalam hal ini telah berupaya memberikan bantuan dan tanggung jawab kepada masyarakat yang benar-benar layak menerimanya,” tutur Iis.

Sekedar diketahui, rumah layak huni dan terjangkau adalah rumah yang memenuhi persyaratan keselamatan bangunan, kecukupan minimum luas bangunan, serta kesehatan penghuninya, yang mampu dijangkau oleh seluruh lapisan masyarakat.

Hj. Iis Turniasih mendorong Pemerintah Provinsi Jawa Barat untuk segera menyelesaikan persoalan rumah tidak layak huni (Rutilahu) yanga ada di wilayah Jawa Barat.

“Selain menjadi persoalan mendasar masyarakat terkait kebutuhan tempat tinggal masyarakat. Program Rutilahu menjadi program favorit masyarakat. Hendaknya pemerintah jangan sampai abai terhadap program yang sudah menjadi agenda ini,” ujar Iis.

Pemerintah Provinsi Jawa Barat sudah memprioritaskan program Rutilahu ini, dimana berdasarkan data yang dirilis BPS, gambaran kondisi rumah masyarakat di Jabar periode 2023, 45,83 persen rumah masuk kategori tidak layak huni.

“Dengan data (BPS) itu, sudah seharusnya pemprov bisa prioritas untuk melakukan pembenahan dengan meningkatkan angka-angka yang sudah ditargetkan,” imbuh legislator PDI Perjuangan asal Dapil X Jabar meliputi Kabupaten Purwakarta dan Karawang ini.

Show More

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button

Adblock Detect

Please consider supporting us by disabling your ad blocker