Anggota DPRD Jabar Hj Ijah Hartini: Peran Perempuan Perlu Terus Dioptimalkan
Detiktoday.com – Pendidikan Kader Khusus Perempuan Tahun 2022 Tingkat Jawa Barat digelar oleh DPD PDI Perjuangan Jawa Barat. Tujuan dari kegiatan ini adalah melahirkan kader-kader perempuan yang andal dan mumpuni, menjadi pejuang ideologi, serta peka terhadap permasalahan rakyat. Dan ditindaklanjuti dalam kerja-kerja politik di wilayahnya masing-masing
“Perjuangan perempuan untuk dapat duduk di kursi parlemen dan terlibat langsung dalam pembuatan keputusan tidaklah mudah. Sebab, mereka masih harus berjuang menghadapi stigma, dan kendala struktural maupun kultural sebagai perempuan,”ujar Hj Ijah Hartini saat ditemui di gedung BPSDM Provinsi Jawa Barat, Kota Cimahi, (17/12/2022)
Disamping itu juga, Ijah mengungkapkan, kegiatan Pendidikan Kader Khusus Perempuan tahun 2022 tingkat Jawa Barat digelar selama 3 hari mulai tanggal 15 – 17 Desember 2022. Ini merupakan tindak lanjut dari instruksi Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri.
“Beliau mengatakan, membangun bangsa tak cukup hanya oleh laki-laki, namun butuh peran perempuan didalamnya. Selain itu, Bung Karno dalam buku Sarinah-nya menyampaikan untuk sebuah revolusi, sebuah pergerakan, tak hanya butuh laki-laki tapi juga perempuan,”ungkap Politisi PDI Perjuangan ini.
Jadi lanjut Ijah menuturkan sebagaimana disampaikan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarno Putri bahwa peran perempuan, peran ibu, sangat penting sebagai salah satu penentu keberhasilan lahirnya generasi penerus yang sehat, cerdas, dan memiliki semangat juang yang menyala-nyala.
“Intinya, perempuan kader PDI Perjuangan harus memiliki semangat tinggi dalam perjuangan ideology tanpa melupakan tanggung jawabnya sebagai ibu dalam keluarga,” ungkapnya.
Adapun Ijah hadir sebagai pemateri dalam pendidikan kader ini. Kegiatan ini para kader perempuan PDI Perjuangan Jawa Barat akan diberikan materi mengenai ideologi Pancasila, program partai yang berkaitan dengan kaum perempuan, karakteristik kepemimpinan perempuan di Tanah Air hingga pengenalan fungsi anggota dewan.