DPRD Jabar Rafael Situmorang Pandang Masalah Stunting Penting untuk Diselesaikan
Detiktoday.com – Anggota DPRD Jawa Barat, Rafael Situmorang, SH. memandang masalah stunting penting untuk diselesaikan, karena berpotensi mengganggu potensi sumber daya manusia dan berhubungan dengan tingkat kesehatan, bahkan kematian anak.
“Kita bisa mulai dengan pola hidup sehat, makan makanan bergizi, serta perencanaan pernikahan yang tepat,” lanjut legislator PDI Perjuangan tersebut kala mengikuti Sosialisasi dan KIE Program Bangga Kencana di Kabupaten Bandung Barat, Minggu (11/12).
“Kita juga perlu mendorong calon pengantin agar mau melakukan pemeriksaan sebelum menikah dan hamil., mengetahui status gizi dan kesiapan untuk hamil guna mencegah stunting,” ungkap legislator Dapil Jabar I tersebut.
Adapun awal tahun 2021, Pemerintah Indonesia menargetkan angka Stunting turun menjadi 14 persen di tahun 2024.
“Saya juga mengapresiasi semua pihak, terkhusus kader posyandu dan tim penyuluh yang tak lelah memberikan edukasi kepada masyarakat guna mencegah munculnya stunting,” ungkap Rafael.
Rafael mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk terlibat aktif dalam upaya pemerintah mengetaskan permasalahan stunting yang kini masih menghinggapi masyarakat.
“Stunting perlu perhatian kita bersama. Tentu kita sebagai keluarga berharap dijauhkan dari stunting. Untuk itu, perlu kerjasama kita semua,” ungkapnya.
Ada 5 sasaran yang menjadi fokus utama untuk mencegah stunting yaitu Remaja Putri, Calon Pengantin, Ibu Hamil, Ibu Pasca Melahirkan/Ibu Menyusui, dan Balita/Baduta.
Terkait dengan stunting bukan hanya gizi saja, tetapi juga lingkungan. Jika lingkungannya tidak bersih, buang air besar sembarangan, air bersih tidak maksimal, anaknya sering sakit.
“Kemudian juga karena ekonomi, untuk membeli makanan yang bergizi tidak mampu. Lalu faktor pendidikan orang tua, sudah diberi ilmu mengenai stunting namun tidak mengerti. Banyak faktor yang perlu dintervensi secara langsung dan tidak langsung,” terang Rafael.
