Tuti Turimayanti Dorong Kajian Mendalam CDPOB Kabupaten Cirebon Timur
Detiktoday.com – Legislator Komisi 1 DPRD Provinsi Jawa Barat, Tuti Turimayanti, menilai rencana pembentukan Calon Daerah Persiapan Otonomi Baru (CDPOB) Kabupaten Cirebon Timur perlu mendapat perhatian khusus dan pengkajian yang matang. Hal tersebut ia sampaikan seusai menghadiri rapat konsultasi bersama seluruh pimpinan fraksi DPRD Jabar yang membahas CDPOB Cirebon Timur, Selasa (9/9/2025) siang, di Ruang Rapat Badan Musyawarah (Banmus).
Tuti menegaskan, proses pemekaran harus dilakukan dengan penuh kehati-hatian agar benar-benar memberi dampak positif bagi masyarakat.
“Pemekaran wilayah bukan sekadar memisahkan diri dari kabupaten induk, melainkan upaya menghadirkan pelayanan publik yang lebih dekat dan merata. Karena itu setiap tahapan harus dipersiapkan secara menyeluruh,” ujar politisi PDI Perjuangan ini.
Dalam pertemuan tersebut, Komisi 1 bersama fraksi-fraksi membahas sejumlah aspek penting yang menjadi prasyarat CDPOB, mulai dari kesiapan administrasi dan kapasitas fiskal, hingga kesiapan sosial masyarakat. Tuti menilai koordinasi antara pemerintah provinsi, kabupaten induk, dan pemangku kepentingan lokal harus diperkuat agar semua dokumen pendukung dapat terpenuhi sesuai regulasi.
“Yang perlu dipastikan bukan hanya aspek legalitas, tetapi juga kesiapan infrastruktur, tenaga aparatur, hingga pemetaan potensi ekonomi daerah. Jika ini disiapkan sejak awal, maka Cirebon Timur bisa tumbuh menjadi daerah yang mandiri dan berdaya saing,” jelasnya.
Tuti menambahkan, DPRD Jabar memiliki peran penting untuk mengawal agar rekomendasi yang dihasilkan dari rapat konsultasi ini menjadi landasan kuat bagi pemerintah provinsi sebelum mengambil keputusan lebih lanjut.
“Kami akan terus memantau prosesnya, sehingga tujuan utama pemekaran untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat benar-benar tercapai,” tegasnya.
Aspirasi pembentukan Kabupaten Cirebon Timur sudah lama berkembang di masyarakat. Dengan adanya pembahasan serius di tingkat DPRD Jabar, diharapkan proses menuju daerah otonom baru dapat berjalan sesuai prosedur dan membawa manfaat nyata, terutama dalam peningkatan kualitas layanan publik di kawasan timur Cirebon.
