DaerahDuniaNasionalPolitik

Hadapi Libur Nataru, Ineu Purwadewi Minta Masyarakat Tetap Patuhi Prokes dan Laksanakan Vaksin

Detiktoday.com – Menjelang libur Natal dan Tahun Baru pemerintah umumkan Pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) Level 3 seluruh Indonesia mulai dari 24 Desember 2021- 2 Januari 2022 untuk meminimalisir dampak dari pandemi Covid-19.

Hal ini disampaikan Wakil Ketua DPRD Jawa Barat Ineu Purwadewi Sundari. Menurutnya, pemerintah memiliki kebijakan bukan untuk kepentingan pemerintah saja, tapi untuk kepentingan masyarakat Indonesia, khususnya masyarakat Jawa Barat.

Politisi PDI Perjuangan asal Dapil XI Jawa Barat ini, pemerintah merasa khawatir saat libur Natal 2021 dan Tahun Baru 2022 (Nataru) akan kembali terjadi lonjakan kasus aktif Covid-19.

“Kebijakan ini demi kesehatan dan keselamatan masyarakat supaya tidak ada pandemi Covid-19 lagi,” kata Ineu saat menggelar reses I tahun sidang 2021-2022 di Kantor Desa Kadawung, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Subang, Jumat 3, Desember 2021.

“Ini menjadi komitmen bersama dalam dua minggu supaya kebijakan tersebut bisa berjalan baik, sehingga tidak ada pandemi Covid-19 pasca libur Nataru,” ucapnya.

Harus dipahami bersama, beredar informasi ada varian baru Covid-19 yang bernama Omicron dan terdeteksi di luar negeri. Maka dari itu, masyarakat harus proaktif laksanakan antisipasi dengan protokol kesehatan (prokes) dan laksanakan vaksinasi Covid-19.

Indonesia, kata dia, salah satu negara yang berhasil vaksinasi cukup masif, dan di negara lain, belum tentu seperti Indonesia.

“Kami akan terus sosialisasikan upaya pemerintah dengan mengimbau masyarakat walaupun sudah vaksin, harus tetap menerapkan prokes, serta pentingnya vaksinasi,” ucap Ineu.

“Yang belum divaksin agar segera divaksin,” ujarnya saat reses yang didampingi Sekretaris DPC PDI Perjuangan Kabupaten Subang Niko Rinaldo, dan Ketua PAC PDI Perjuangan Kecamatan Pabuaran Jagur Ondi Muhdarojat, dan Kades Kadawung Rosman Suganda.

Show More

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button

Adblock Detect

Please consider supporting us by disabling your ad blocker