Politik

Hari Kebangkitan Nasional, Sekjen PKS Ajak Bangkitkan Persatuan dan Kemandirian Bangsa

Detiktoday.com — Sekretaris Jenderal Partai Keadilan Sejahtera (PKS) sekaligus Anggota DPR RI, Aboe Bakar Alhabsyi, mengajak seluruh komponen masyarakat untuk menjadikan peringatan Hari Kebangkitan Nasional sebagai momen penting untuk memperkuat kembali persatuan bangsa dan mendorong kemandirian di berbagai sektor.

Dalam pernyataan resminya, Selasa (20/5/2025), Aboe menekankan bahwa nilai-nilai perjuangan yang lahir dari gerakan nasional awal abad ke-20, seperti semangat persatuan, gotong royong, dan keberpihakan pada rakyat, masih sangat relevan di tengah kondisi Indonesia saat ini.

“Hari Kebangkitan Nasional tidak boleh sekadar menjadi rutinitas tahunan. Ini saatnya kita semua mengingat kembali semangat para pendahulu bangsa, seperti dr. Sutomo dan tokoh-tokoh Boedi Oetomo, dan menerapkannya dalam menghadapi tantangan kekinian,” ungkapnya.

Menurut Aboe, kebangkitan bangsa masa kini tidak lepas dari upaya konkret dalam memberdayakan rakyat, meningkatkan kemandirian ekonomi, memperkuat kualitas pendidikan, serta mendorong penguasaan teknologi sebagai fondasi masa depan bangsa.

“Kita sedang berada di era transformasi. Oleh karena itu, bentuk nyata dari kebangkitan adalah menciptakan sistem ekonomi yang inklusif, membangun sumber daya manusia yang tangguh, serta mewujudkan kemandirian di berbagai bidang,” lanjutnya.

Aboe juga menegaskan komitmen PKS dalam memperjuangkan kebijakan yang menyentuh langsung kebutuhan masyarakat, terutama yang berkaitan dengan pengentasan kemiskinan, pemerataan pembangunan, dan kedaulatan nasional di tengah tekanan global.

“Kebangkitan nasional tidak bisa dilepaskan dari perjuangan politik yang berpihak pada rakyat. Di PKS, kami akan terus menyuarakan aspirasi masyarakat kecil agar suara mereka mendapat tempat dalam setiap kebijakan publik,” tegasnya.

Tak lupa, Aboe mengajak generasi muda Indonesia untuk mengambil peran strategis sebagai motor penggerak perubahan. Ia menilai, peran anak muda dalam memelihara nilai-nilai kebangsaan sangat krusial untuk menentukan arah masa depan bangsa.

“Generasi muda jangan hanya jadi pengikut, tapi harus tampil sebagai pemimpin perubahan. Bangkitkan potensi, kenali sejarah, dan wujudkan cita-cita bangsa lewat kerja nyata,” tutupnya.

Show More

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button

Adblock Detect

Please consider supporting us by disabling your ad blocker