Weni Dwi: Perda Perlindungan Pekerja Migran Penting Untuk Melindungi PMI dan calon PMI
Detiktoday.com – Anggota Komisi V DPRD Jabar, Weni Dwi Aprianti, S.Ab mengatakan Perda Perlindungan Pekerja Migran memiliki tujuan yang penting yaitu Melindungi pekerja migran Indonesia dan calon pekerja migran Indonesia asal Jawa Barat dari perdagangan orang, perbudakan dan kerja paksa, korban kekerasan, kesewenang-wenangan, kejahatan atas harkat dan martabat manusia, serta perlakuan lain yang melanggar hak asasi manusia.
“Terkait hal itu, harus ada sinergitas antara pekerja dengan pemerintah daerah, pemerintah provinsi, kementrian terkait untuk lebih memperhatikan pekerja migran Indonesia khususnya yang berasal dari Jawa Barat hal ini untuk mengurangi kasus-kasus yang banyak terjadi dan merugikan para pekerja migran Indonesia,” katanya , saat dihubungi, Sabtu, 27 Mei 2023.
Weni mengatakan, saat ini pemerintah provinsi Jawa Barat telah memiliki Peraturan Daerah No 2 tentang Penyelenggaraan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia kepada masyarakat Kabupaten Cianjur.
Hal ini seharusnya bisa menjadi gambaran bagaimana pelaksanaan PMI bisa dilaksanakan dengan baik.
“Kegiatan sosialisasi Perda ini sangat penting dilakukan, karena dalam pelaksanaannya ketenagakerjaan mempunyai peranan dan kedudukan yang sangat penting sebagai pelaku dan sasaran pembangunan,” ungkapnya.
Menurut Weni, masih banyak masyarakat yang belum paham bagaimana resiko menjadi seorang pekerja migran, hal ini diperkuat dengan banyaknya oknum masyarakat yang memberikan janji manis kepada para korban bisa bekerja dan dengan iming-iming gaji besar.
“Sosialisasi tentang ketenagakerjaan khususnya bagi masyarakat yang ingin menjadi pekerja migran tentunya harus sering dilakukan apalagi daerah-daerah yang sangat minim informasi terhadap perlindungan para pekerja migran,” imbuh legislator PDI Perjuangan asal Dapil IV Kabupaten Cianjur ini.
Weni juga menjelaskan bahwa, pembangunan ketenagakerjaan merupakan bagian integral dari pembangunan daerah yang dilaksanakan dalam rangka meningkatkan harkat, martabat, dan harga diri tenaga kerja serta mewujudkan masyarakat sejahtera, adil, makmur, dan merata, baik materiil maupun spiritual.
“Pekerja migran Indonesia khususnya asal Jawa Barat mempunyai peranan yang sangat penting dalam pembangunan daerah maupun nasional sebagai potensi sumber daya manusia,” jelasnya.
Sebelumnya, Weni menyoroti persoalan Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang masih banyak merugikan masyarakat terutama dalam hal implementasi perlindungan pekerja migran.
Belum lama ini, menurut Weni kasus menimpa Pekerja Migran Indonesia asal Kabupaten Cianjur yang terjebak di Suriah.
“Persoalan Pekerja Migran Indonesia memang masih menjadi perhatian karena masih banyaknya kasus yang merugikan hak terhadap para pekerja migran kita, bahkan tindakan kekerasan yang kerap dialami, bahkan salah seorang warga kabupaten Cianjur yang terjebak hingga di Suriah dengan iming-iming bekerja di Arab Saudi,” ungkap Weni