Komisi IV DPRD Prov Jabar, Hj Iis Turniasih: Pembangunan Apartemen Transit Jabar Perlu Terus Dilakukan
DETIKTODAY.COM – Masih banyaknya masyarakat yang belum mempunyai tempat tinggal pribadi mendapat perhatian dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat. Pasalnya masyarakat yang belum mempunyai rumah tergolong dalam masyarakat yang berpenghasilan rendah (MBR)
Sejauh ini pembangunan Apartemen Transit bagi masyarakat yang berpenghasilan rendah baru selesai sebanyak 1 unit hal itu pun diungkapkan oleh Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat dari Fraksi PDI Perjuangan Hj. Iis Turniasih .
“Alhamdulillah sudah 1 unit yang selesai dan kita melihat progresnya sudah bagus dan fasilitasnya juga sangat baik dan sangat layak untuk dihuni bagi masyarakat yang berpenghasilan rendah,” ucap legislator PDI Perjuangan ini, saat di konfirmasi, Minggu, 10 Oktober 2021.
Iis mengungkapkan, proses pembangunan Apartemen Transit dikelola langsung oleh Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Barat, namun pembangunan fisiknya dikelola langsung oleh pemerintah pusat.
“Dalam proses pembangunan Apartemen Transit ini pengelolaannya dikelola langsung oleh Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Barat sedangkan pembangunan fisiknya oleh Pemerintah Pusat,” lanjutnya.
Iis melanjutkan, konsep hunian berbasis TOD merupakan upaya pengembangan perkotaan yang menuntut keterpaduan antar pola dan struktur ruang wilayah mulai dari perumahan, komersial, dan ruang rekreasi dengan saran transportasi umum yang dapat dijangkau masyarakat dengan berjalan kaki.
“Salah satu keuntungan dengan tinggal di TOD adalah selain mendapatkan hunian yang layak, masyarakat juga akan lebih mudah melakukan mobilisasi dengan menggunakan sarana transportasi seperti kereta api atau transportasi umum lainnya,” ujarnya.
Ia menjelaskan, bahwa Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Barat dan DPRD Provinsi Jawa Barat akan selalu sinergis dan mendukung kepentingan masyarakat Jawa Barat khusunya bagi masyarakat berpenghasilan rendah dan belum mempunyai tempat tinggal.
“Kami akan selalu mendukung program seperti ini karena merupakan kepentingan masyarakat Jawa Barat khususnya para buruh yang belum memiliki rumah, apalagi di sini kan merupakan kawasan industri, sehingga kedepannya parah buruh ataupun pegawai berpenghasilan rendah bisa mengumpulkan uang untuk membeli rumah sendiri,” tukasnya.
Apartemen transit dapat menjadi salah satu solusi untuk terpenuhinya rumah yang layak bagi kalangan MBR khususnya para pekerja dari buruh industri diJawa Barat. Hal itu diperkuat oleh Anggota Komisi IV DPRD Provinsi Jawa Barat Hj. Iis Turniasih, yang mengatakan bahwa sudah seharusnya pemerintah melaksanakan program terkait kebutuhan hunian masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) seperti apartemen.
