ADHIKARYA PARLEMEN

Tuti Turimayanti Ajak Mahasiswa Jadi Aktor Politik Sejak Dini

Detiktoday.com – Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, Tuti Turimayanti, mengajak generasi muda untuk aktif terlibat dalam proses politik formal dan tidak sekadar menjadi pengamat. Ia menilai peran anak muda sangat krusial dalam menentukan arah demokrasi ke depan.

Ajakan tersebut disampaikan Tuti saat menerima kunjungan mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Jenderal Achmad Yani (UNJANI) di Gedung DPRD Jawa Barat, Kamis (3/7/2025). Kegiatan ini merupakan bagian dari praktik lapangan mata kuliah Sistem Parlemen Indonesia, yang bertujuan mengenalkan fungsi legislatif secara langsung kepada mahasiswa.

Dalam dialog interaktif, Tuti menyampaikan bahwa dunia politik tidak boleh dijauhi oleh kaum muda. Justru, keterlibatan mereka dibutuhkan untuk membawa energi baru dan membentuk ekosistem politik yang lebih bersih dan partisipatif.

“Kalau anak muda hanya jadi penonton atau pengkritik di media sosial, perubahan tidak akan pernah terjadi. Politik harus diisi oleh generasi yang punya semangat dan idealisme,” ujar politisi dari Fraksi PDI Perjuangan tersebut.

Tuti mendorong mahasiswa agar tidak ragu bergabung dengan partai politik, organisasi kepemudaan, maupun forum-forum advokasi publik sebagai pintu awal menuju keterlibatan yang lebih luas dalam pengambilan kebijakan. Ia juga menyebut banyak tokoh nasional yang memulai karier politik mereka di usia muda.

“Kalau bisa memulai sejak sekarang, kenapa harus menunggu tua? Mumpung masih idealis, gunakan energi itu untuk membenahi sistem dari dalam,” tegasnya.

Kunjungan mahasiswa UNJANI itu juga menjadi momentum untuk memahami secara langsung mekanisme kerja DPRD, mulai dari fungsi legislasi, penganggaran, hingga pengawasan terhadap kinerja pemerintah daerah.

Para peserta tampak antusias mengikuti penjelasan dan menyampaikan sejumlah pertanyaan kritis, termasuk seputar tantangan regenerasi politik, budaya politik uang, serta bagaimana membuka ruang bagi partisipasi pemuda di parlemen.

Tuti pun menegaskan bahwa DPRD Jawa Barat terbuka untuk menjadi ruang belajar politik bagi siapa saja, khususnya generasi muda yang ingin memahami demokrasi dari sumbernya langsung.

“Mahasiswa harus berani masuk ke ruang-ruang pengambilan keputusan. Politik itu bukan sesuatu yang kotor, asalkan dijalani dengan niat baik dan untuk kepentingan rakyat,” pungkasnya.

 

Show More

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button

Adblock Detect

Please consider supporting us by disabling your ad blocker