Pramuka Harus Dapat Beradaptasi Di Era Digital
Detiktoday.com – Anggota Komisi X DPR RI Dwita Ria Gunadi memaparkan, hendaknya Gerakan Parmuka segera bisa beradaptasi dengan perkembangan era digital. Jika Pramuka tidak bisa menjawab tantangan zaman era digital saat ini, gerakan yang memiliki kepanjangan kata Praja Muda Karana yang artinya jiwa muda yang suka berkarya, akan kehilangan semangatnya. Pramuka harus bisa memperbaharui dirinya sehingga tidak semakin ditinggalkan jiwa muda.
“Jadi Pramuka tidak hanya dilatih baris-berbaris, sekarang apalagi era revolusi 4.0 sedang menuju 5.0, mereka harus beradaptasi dengan cepat. Jadi kami harapkan Pramuka itu mempunyai sumber daya kualitas yang lebih baik dari pada sebelumnya. Menjawab tuntutan tantangan modernisasi, harus bergerak cepat dan secara dinamis, fleksibel, dan itu harus diantisipasi oleh kepala daerah,” papar Dwita saat melakukan kunjungan kerja ke Sumatera Selatan, Palembang, Senin (15/2/2021).
Di era digital dan teknologi informasi, motor penggerak Pramuka harus selalu maju, mengikuti perkembangan zaman, tanpa meninggalkan ruh dan tujuannya. Sebab, tidak bisa menutup mata, gerakan Pramuka lambat laun terus ditinggalkan. Anak-anak sekolah semakin malas pergi keluar dan mencari petualangan di luar rumah. Smartphone membuat mereka yang seharusnya bermain di luar, lebih merasa senang terkurung di rumahnya sendiri.
“Pramuka bisa berkolaborasi dengan stakeholder yang lain di daerah dengan memanfatkan digital Pramuka, jadi misalkan mereka sedang kemah di mana, mereka tidak hanya sekedar kemar, tapi mereka memperkenalkan tempat wilayah kemah itu menggunakan teknologi digital,” saran Politisi dari Fraksi Partai Gerindra ini.
Keterampilan mencari jejak, membangun tenda, bertahan hidup di alam atau survival, membuat sandi dan simpul yang dulu dianggap keren, kini sudah dianggap ketinggalan zaman. Tanpa adanya jiwa muda yang berperan, maka gerakan Pramuka yang seharusnya semakin hebat di umurnya yang ke-58 tahun, akan semakin tenggelam.
Hal itu tidak bisa dibiarkan, sebab kehadiran gerakan Pramuka bagi kalangan muda masih diperlukan sebagai wadah pendidikan karakter calon-calon pemimpin bangsa ke depan. “Pramuka harus dikenalkan dengan perkembangan teknologi digital yang sedang berkembang dengan cepat,” ujar Dwita.